Bagi orang yang tidak merasakan sendiri, mereka tak akan tahu betapa sedihnya menjadi beban keluarga. Apalagi menjadi beban bagi orang tua yang sudah mulai menua dan kondisi ekonominya tak baik.
Seorang anak dalam situasi tersebut akan merasa sangat rendah diri. Ia akan terpuruk karena menganggap dirinya betul-betul tak berguna. Penyebabnya beragam. Ada yang merasa jadi beban karena terlalu sering membuat masalah, hingga yang tak juga memperoleh pekerjaan.
Seorang anak yang baru lulus SMK, misalnya. Ketika menganggur dalam waktu yang lama, pasti ia akan merasa jadi beban buat keluarganya. Bahkan meski keluarganya tak pernah menyebutnya demikian.
Oleh karena itulah, perasaan seperti ini perlu segera diatasi. Untuk mengatasinya, berikut ini 8 cara agar tidak jadi beban orang tua.
1. Cari Pekerjaan Meski Tak Ideal
Salah satu penyebab perasaan seseorang menjadi beban adalah karena yang bersangkutan menganggur. Sebulan dua bulan menganggur mungkin tak masalah. Tapi bila status itu tak berubah selama setahun lebih, tentu perasaan sebagai beban tak terelakkan.
Karenanya, berusahalah lebih keras mendapat pekerjaan. Walaupun pekerjaannya kurang memuaskan dari segi gaji, jangan langsung menolaknya. Anggap pekerjaan tersebut sebagai batu loncatan untuk pekerjaan berikutnya yang lebih baik.
Dengan demikian, orang tua juga pasti tidak akan merasa Anda beban keluarga. Sebab Anda sudah berusaha semampu mungkin.
Baca juga: 10 Cara Mengatasi Kegagalan dalam Interview Kerja
2. Bantu Orang Tua
Bantulah orang tua menjalani aktivitas sehari-hari. Bantu mereka mengurus rumah atau mengurus usaha yang dijalankan. Cara ini akan meringankan kerja mereka, sekaligus meringankan perasaan Anda yang menganggap diri sendiri sebagai beban.
Bila Anda masih menganggur, perbanyaklah bantuan yang Anda berikan. Contoh, sebelum menganggur, Anda biasa mencuci piring saja.
Nah, kini selagi tak punya pekerjaan, ambillah pekerjaan yang lain seperti mengepel dan menyapu. Meski sepele, hal seperti ini akan membantu Anda agar tidak jadi beban orang tua.
3. Selesaikan Masalah Sendiri
Tak sedikit orang yang merasa jadi beban karena yang bersangkutan terus-menerus menyeret orang tuanya dalam masalah. Misalnya saja, Anda seorang siswa yang dikenal nakal.
Anda banyak membuat masalah sehingga sering dipanggil BK. Setelah lulus, kebiasaan Anda bertengkar masih begitu kuat, sehingga Anda dikeluarkan dari kantor.
Sikap seperti ini pada mulanya mungkin Anda anggap sepele. Anda menganggap itu bagian dari darah muda yang masih membara.
Tapi lama-lama, Anda akan merasakan bahwa Anda hanya akan jadi beban orangtua. Sebab, Anda terus-menerus merepotkan mereka.
Anda membuat mereka malu di hadapan guru BK hingga tetangga. Karenanya, belajarlah bersikap lebih tenang. Belajarlah untuk tidak merepotkan orangtua. Jadilah diri yang dewasa agar tak mendapatkan kesan diri sebagai sumber masalah.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Masalah Hidup yang Datang Bertubi-tubi
4. Jangan Terlalu Banyak Mengeluh ke Orang Tua
Stop terlalu banyak mengeluh ke orang tua bila Anda tak ingin merasa menjadi beban. Sesekali curhat memang tak masalah. Tapi tidak dengan mengeluh terus-menerus. Anda harus belajar untuk bersikap lebih mandiri dan tanggung jawab.
Misalnya saja, Anda baru mendapatkan pekerjaan baru. Namun di kantor yang baru ini, bos Anda sangat galak. Semestinya, Anda menghadapi bos yang galak itu sendiri. Jangan malah mengeluh berulang kali ke ibu atau ayah Anda.
Sikap tersebut, selain manja juga tak solutif sama sekali. Dan suatu saat, ketika Anda terlalu banyak mengeluh, Anda akan merasakan bahwa Anda hanya beban untuk orang tua.
Baca juga: 7 Cara Jitu Agar Anda Tidak Mudah Mengeluh
5. Cari Beasiswa untuk yang Masih Pelajar
Apakah Anda berasal dari keluarga yang tidak berada? Banyak anak-anak dari keluarga seperti ini merasakan tekanan batin ketika melihat orang tuanya banting tulang untuk menyekolahkannya.
Beberapa anak bahkan memutuskan putus sekolah karena tak tahan dengan hal tersebut. Padahal, dengan bersekolah, anak-anak ini memiliki kesempatan keluar dari lingkaran kemiskinan.
Untuk tidak jadi beban orang tua dalam situasi seperti ini, alangkah lebih baiknya bila Anda mencari beasiswa. Di Indonesia, ada banyak lembaga yang menawarkan keringanan biaya bagi anak tidak mampu dan berprestasi.
Jadi, cobalah dulu memanfaatkan peluang ini. Tidak ada salahnya untuk mencoba, bukan?
Tapi kalaupun Anda tak berhasil, jangan langsung putus asa. Ingat, bila Anda memutuskan keluar, orang tua Anda justru akan semakin bersedih hati. Kuatkanlah diri Anda dan balas orang tua Anda dengan pekerjaan yang baik setelah Anda lulus.
6. Belikan Sesuatu yang Spesial untuk Orang Tua
Sesekali Anda perlu memberikan barang-barang tanda kasih untuk orang tua. Contoh, saat ini Anda sudah bekerja. Namun pekerjaan Anda sama sekali tidak bergengsi dibandingkan pekerjaan sepupu Anda.
Meski demikian, Anda diam-diam menabung. Dan ketika sampai pada jumlah tertentu, belikanlah orangtua Anda sesuatu yang berharga seperti cincin emas. Orang tua Anda pasti akan merasa terharu atas apa yang Anda lakukan.
Begitu pula bila Anda seorang mahasiswa. Setiap semester, orangtua harus mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk Anda.
Sebagai balasannya, raihlah prestasi yang baik dan persembahkan itu ke orang tua Anda. Meski bukan barang yang bisa diuangkan, namun persembahan itu sudah merupakan pemberian yang sangat indah.
Baca juga: 9 Cara Sederhana Membahagiakan Orang Tua Anda
7. Aktif di Kegiatan Sosial
Aktiflah dalam kegiatan kemasyarakatan. Meski tidak secara langsung bisa membantu finansial keluarga, akan tetapi cara ini efektif bagi Anda yang ingin merasa tidak jadi beban orang tua.
Sebab ketika Anda aktif di masyarakat, Anda punya kegiatan bermanfaat untuk dilakukan. Selain itu, peluang Anda mendapatkan pekerjaan juga lebih terbuka bila Anda kenal banyak orang.
Di mata masyarakat pun, Anda akan dipandang sebagai anak muda yang baik. Apalagi bila Anda bisa menginisiasi kegiatan yang benar-benar bermanfaat untuk masyarakat banyak. Orangtua Anda pasti akan merasa sangat bangga.
8. Kos Sendiri
Beberapa anak cenderung manja ketika tinggal bersama orang tuanya. Kadang, ini bukan murni kesalahan anak. Sebab orang tualah yang memanjakan semua buah hatinya.
Meski dimanjakan adalah sesuatu yang menyenangkan, namun kita bisa berakhir menjadi manusia nir prestasi bila hal ini terus dibiarkan. Ujung-ujungnya, Anda hanya akan merasa jadi beban tanpa tahu jalan keluarnya.
Oleh sebab itu, bila dirasa perlu, pertimbangkanlah untuk tinggal terpisah dari orang tua. Belajarlah menjadi anak yang mandiri dengan ngekos sendiri.
Anda akan dipaksa oleh keadaan memikirkan konsumsi harian sendiri, bangun sendiri, hingga mengatur hidup secara umum sendiri.
Dengan cara demikian, mental Anda akan terbentuk lebih kuat dan bertanggung jawab. Anda pun akan lebih mudah membanggakan orang tua dengan mental seperti ini.
Penutup
Sama sekali bukan hal yang mudah ketika Anda merasa menjadi beban orang tua. Perasaan-perasaan negatif akan hilir mudik di kepala yang membuat Anda terus bersedih hingga sulit tidur.
Oleh karena itu, sebelum masalah ini berlarut-larut, Anda harus segera mencari solusinya. Di atas terdapat 8 cara yang bisa Anda ikuti. Terapkanlah cara-cara tersebut agar Anda tidak jadi beban orang tua.
Tapi ingat, jangan merasa sedih apabila Anda tidak sepenuhnya bisa mengikuti semua cara di atas. Tak ada orang yang sempurna. Bila Anda sudah berusaha, artinya Anda sudah berani keluar dari zona nyaman. Banggalah pada diri sendiri sembari terus berusaha.